Fujifilm Luncurkan Kamera Mirrorless Medium Format

Fujifilm mempublikasikan peluncuran kamera Fujifilm GFX 50R, yaitu kamera mirrorless digital yang di dalamnya terdapat sensor gambar FUJIFILM G dengan medium format (43,8×32,9 mm) serta ukuran 1,7 kali ukuran sensor gambar di kamera full frame 35 mm.

Pada kamera GFX 50R ini bisa menunjukkan karakteristik hasil foto yang jernih dan berkualitas, dengan berat 145 gram lebih enteng dan 25mm lebih tipis dibandingkan sebelumnya, FUJIFILM GFX 50S. mulai di keluarkannya di bulan Januari 2017, kamera GFX 50S menghasilkan banyak respon positif dari para fotografer profesional. Sebagian besar fotografer dan yang paling utama yaitu yang mempunyai spesialisasi di pemotretan pernikahan, portrait, dan photography jalanan, menunggu kamera yang lebih praktis dengan berat yang enteng untuk dibawa-bawa. Memenuhi kebutuhan tersebut akhirnya FUJIFILM merilis GFX 50R melanjutkan kamera film berformat medium, seperti GA 645 dan GF670.

Pada minggu sebelumnya, Fujifilm Group sudah mempublikasikan kampanye merk global terbarunya yaitu NEVER STOP. Fujifilm mau menekankan janji tanpa akhir kami untuk memberikan yang terbaik untuk menaikan kualitas hidup orang dengan munculnya produk kami. Kali ini Fujifilm menghadirkan GFX50R, kamera yang sangat spesial dari lineup GFX ke Indonesia.

Sistem GFX yang berbentuk kamera mirrorless dengan medium format sekarang ini memberukan kompatibilitas dengan 7 lensa FUJINON GF, yang meliputi focal length dari 23mm (sama dengan 18mm dalam format film 35mm) sampai 250mm (sama dengan 198mm dalam format film 35mm). Semua lensa GF bisa mencapai resolusi gambar sampai 100MP, dengan begitu pemakai bisa mengandalkan kamera GFX untuk mengikuti tuntutan kemajuan jaman di masa depan. Kamera ini juga dibuat tahan cuaca dan tahan dari debu, dan bisa dipakai pada suhu serendah -10℃. Fotografer profesional bisa memakai kamera ini dalam kondisi luar ruangan yang ekstrem.

Kamera GFX 50R dilengkapi sensor CMOS dan X-Processor Pro Image, yang mempunyai kemampuan menangkap setiap piksel lebih bagus jika dibandingkan dengan kamera 35mm full frame sensor dengan resolusi yang tidak beda. Lensa-lensa mikro di dalamnya dibuat untuk memaksimalkan kemampuan menjaring cahaya dan resolusi gambar. Dan hasilnya GFX 50R bisa memproduksi gambar dengan menangkap tekstur subjek, dimensi, sampai atmosfir setiap frame dengan tepat.

Fujifilm GFX 50R

Fujifilm GFX 50R

Untuk memberikan kemudahan transfer foto antar gawai, kamera GFX 50R adalah produk pertama dalam garis GFX yang memberikan sistem teknologi Bluetooth low-energy, dengan begitu pemakai bisa  mengunduh foto-foto melalui aplikasi FUJIFILM Camera Remote di ponsel. Profesional fotografer juga memerlukan kemudahan lain, yaitu kemudahan untuk tethered shooting yaitu mereka bisa menghubungkan lensa kamera dan layar komputer atau tablet, dengan begitu hasil foto bisa langsung dilihat beberapa detik sesudah foto diambil. Untuk memfasilitasi hal tersebut, sistem GFX mensuport software “HS-V5 untuk Windows” dan “Tether Shooting Plug-in PRO untuk Adobe® Photoshop®”. Satu piranti lunak yang diberi nama Capture One Pro (FUJIFILM) akan segera diluncurkan, dengan begitu memberikan lebih banyak pilihan untuk mensuport bagian pemotretan komersil atau fashion.  Para fotografer profesional bisa dengan mudah menghubungkan sistem GFX pada area kerja mereka.

Berbarengan dengan dirilisnya kamera GFX 50R, Fujifilm mempromosikan lensa terbaru FUJINON XF200mm F2 R LM OIS WR Lens, lensa utama telephoto dengan diameter lebar untuk menyempurnakan kamera Fujifilm serial X. Lensa ini memakai teknologi reproduksi warna khas Fujifilm untuk menghasilkan kualitas foto yang cemerlang.